Hingga saat ini Persiba Balikpapan belum menemukan defender asing untuk memperkuat lini belakang. Sejumlah pemain belakang seperti mantan pemain Arema Indonesia Seme Patrick dan pemain asal Togo Denis mengikuti seleksi, namun tidak lolos seleksi.
Pelatih Hans Peter Schaller mengatakan, pemain belakang harus memiliki skil dan postur yang mumpuni. Patrick dan Denis yang mengikuti seleksi beberapa waktu lalu tidak masuk kategorinya.
Pelatih asal Austria tersebut mengaku masih kepincut defender asal Spanyol, Fernando Fernandes, yang musim lalu memperkuat BEC Tero Sasana di Liga Thailand. Selain itu, defender asal Brasil Lobo yang musim lalu bermain di klub divisi I Liga Portugal masuk daftar incarannya.
Dikemukakan, jika berhasil didatangkan kedua pemain tersebut juga akan diseleksi di hadapan suporter dan warga Balikpapan terkait kualitasnya.
"Mereka berdua memiliki kualitas yang bagus, dan Anda tidak akan kecewa jika mereka tampil di sini. Karena harus disadari kita harus memiliki pemain belakang yang tangguh sehingga tidak mudah kebobolan," ujar Hans usai memimpin anak asuhnya latihan rutin di Stadion Persiba, Balikpapan, Selasa (16/10/2012).
Hans menambahkan, pihaknya sudah melakukan komunikasi dan pengurus Persiba agar mendatangkan kedua pemain asing tersebut, namun hingga kini belum ada kejelasan. Dia mengakui, kedua pemain belakang tersebut memang harganya relatif mahal, namun bagi pemain asing yang merumput di liga Indonesia sangat wajar.
"Saya tanya pemain asing yang main di Indonesia harganya berapa? Dua pemain asing tersebut harganya juga tidak begitu mahal sama dengan pemain asing lainnya yang main di Indonesia. Kalau tim bagus kita semua akan menikmati," tutunya. (*)