
"Dia terlalu gemuk. Dengan kondisi saat ini belum pantaslah dia masuk," ujar Ferril.
Ferril mengakui, Van Beukering memiliki skill individu yang lumayan. Namun, menurut Ferril, kondisi fisik Van Beukering membuat tempo permainan Timnas menjadi lambat.
"Dia tidak bisa bermain cepat. Selain itu, Van Beukering juga tak mampu mengejar bola-bola daerah, yang menjadi pola permainan Timnas," paparnya.
Namun demikian, Ferril menyebut bahwa peluang Van Beukering belum pupus. Pemain berdarah Belanda ini bisa menjadi salah satu andalan di lini depan Timnas Indonesia asalkan bisa memperbaiki kondisi fisiknya.
"Ini harus jadi catatan khusus bagi tim pelatih. Sebab, bagaimanapun juga kondisi Van Beukering saat ini mempengaruhi permainan tim," salah seorang mantan libero terbaik Indonesia ini menandaskan. (dh)